Budidaya Hidroponik
21 Sep 2021 15:51:25 | Dilihat 1547 kali

Kebiasaan bercocok tanam sudah ada dan dilakukan sejak dulu, namun seiring dengan perkembangan zaman proses serta cara bercocok tanam pun mengalami berbagai perkembangan. Salah satunya yaitu teknik bercocok tanam dengan metode hidroponik. Hidroponik adalah cara bercocok tanam dengan penanaman tanpa menggunakan media tanah. Metode hidroponik ini dapat menjadi alternatif bagi masyarakat urban yang memiliki lahan terbatas. Perawatan yang mudah menjadikan metode ini banyak dilakukan masyarakat, baik sebagai hobi maupun dengan tujuan usaha atau komersial.
Sebagaimana yang kita tahu metode hidroponik dilakukan dengan menanam langsung tanaman di air, namun konsep ini sudah banyak berkembang sehingga terdapat beberapa jenis dan modifikasi hidroponik. Terdapat beberapa sistem hidroponik yaitu drip system (sistem tetes), Ebb and flow (flood and drain), NFT (nutrient film techhique), aeroponic, deep water culture, dan wick system (sistem sumbu). Selain itu, sistem hidroponik juga bisa kombinasi dari satu atau lebih dari sistem-sistem tersebut.
Manfaat Hidroponik
Manfaat menggunakan metode hidroponik untuk tanaman, antara lain:
- Tanaman akan lebih tahan dan kuat terhadap hama dan penyakit
- Produksi tanaman lebih tinggi
- Tanaman lebih cepat tumbuh dan berkembang
- Pemupukan yang digunakan lebih efektif dan efisien
- Tanaman memberikan hasil yang berlanjut
- Tidak memerlukan tenaga yang banyak karena perawatannya mudah
- Dapat dilakukan di tempat yang luas ataupun terbatas
Jenis tanaman yang dapat dibudidayakan dengan hidroponik
Dikenal dengan metode tanam yang mudah, tidak memerlukan lahan yang luas, serta dapat tumbuh dengan cepat, budidaya hidroponik ini ternyata juga memiliki kelemahan yakni tidak semua jenis tanaman bisa ditanam dengan metode hidroponik lho.
Berikut beberapa rekomendasi jenis tanaman yang dapat ditanam dengan metode hidroponik dan cocok untuk pemula
- Sawi Hijau, jenis sayuran ini sangat mudah tumbuh dengan metode hidroponik karena akan lebih cepat tumbuh dan cepat panen
- Cabai, perawatan pada cabai mudah dan tidak perlu secara intensif, dengan memilih bibit cabai yang unggul, cabai dapat tumbuh dengan cepat apalagi menggunakan metode hidroponik
- Tomat, dengan bibit yang unggul serta memperhatikan penyemaian bibit tomat dan setelah melakukan perawatan rutin selama sebulan lalu siap tanam dengan metode hidroponik
- Buncis, sama halnya dengan tanaman hidroponik lainnya, buncis juga sangat cocok dengan metode hidroponik karena dapat tumbuh dengan cepat dan subur
- Seledri, dengan teknik wick system atau sistem sumbu seledri dapat tumbuh dengan baik dan cocok untuk pemula
- Sayur Bayam, jenis tanaman ini dapat ditanam di mana saja termasuk dengan metode hidroponik dan dengan metode hidroponik sayur bayam akan lebih cepat tumbuh
- Sayur Pakcoy, tidak berbeda jauh dengan sayur bayam, sayur pakcoy juga dapat tumbuh cepat dengan metode hidroponik
Nanobubble untuk Budidaya Hidroponik
Pemanfaatan teknologi nanobubble yang sangat luas salah satunya diaplikasikan dalam bidang pertanian seperti hidroponik. Nanobubble dapat dimanfaatkan pada pertanian hidroponik dan aquaponik untuk meningkatkan produktivitas dari komoditi yang dikembangkan.
Nanobubble dapat diterapkan pada tanaman hidroponik seperti padi, sawi, selada dan bawang. Pada tanaman padi, teknologi nanobubble dapat meningkatkan produktivitas hidroponik padi, memetahkan dormansi benih padi sehingga potensi tumbuh maksimum lebih tinggi. Untuk tanaman sawi dan selada, teknologi nanobubble dapat meningkatkan pertumbuhan pada tanaman yang ditandai dengan daun bertumbuh lebih tinggi, panjang dan lebih segar.
(Baca juga : Pemanfaatan Teknologi Nanobubble untuk Bawang Putih)
Penulis : Afridha Setia Jayanti
Editor : Zakia Dwi Puspa Ramadina
Sumber:
[1] S, Susilawati. 2019. Dasar - Dasar Bertanam Secara Hidroponik. UPT Penerbit dan Percetakan Universitas Sriwijaya.
[2] Iriani. 2020. Konsep Budidaya Hidroponik. http://cybex.pertanian.go.id/mobile/artikel/96588/Konsep-Budidaya-Hidroponik/, diakses pada 13 September 2021.
[3] Mohammad Faizal Alim. 2019. Konsep dan Manfaat Hidroponik. http://kmc.tp.ugm.ac.id/kms/konsep-dan-manfaat-hidroponik/, diakses pada 13 September 2021.